Arthurteknik.com – Pengertian Preventive Maintenance Untuk Generator Diesel | Generator diesel komersial dan industri sering digunakan di banyak industri yang berbeda dan dapat dipakai untuk berbagai keperluan, tetapi salah satu fungsi paling umum untuk generator ini adalah berfungsi sebagai sumber daya cadangan, yang juga dikenal sebagai standby generator.
Standby generator berfungsi persis seperti namanya yaitu stanby untuk menyediakan daya cadangan jika terjadi kehilangan daya atau pemadaman listrik. Pemadaman listrik yang disebabkan oleh sirkuit yang rusak, bencana alam, cuaca buruk, pemeliharaan utilitas, atau hanya jaringan listrik yang menua – generator cadangan harus siap digunakan dan mulai mensupplai daya ke fasilitas milik Anda.
Seperti yang disebutkan sebelumnya, generator diesel sering digunakan di berbagai industri dan dapat memiliki berbagai tingkat penggunaan. Karena fleksibilitas ini, generator diesel adalah salah satu solusi daya cadangan yang paling umum digunakan di pasaran. Diesel dikenal kokoh, handal, dan mampu bekerja dalam waktu singkat, tetapi seperti semua hal lainnya – diesel hanya berfungsi dengan baik jika dirawat dengan baik.
Preventive Maintenance Adalah
Preventive Maintenance adalah tindakan pencegahan yang dilakukan untuk memastikan bahwa suatu sistem atau mesin dapat bekerja dengan efisien dan mampu menjalankan fungsinya dengan lancar. Pemeliharaan preventif biasanya meliputi pemeriksaan secara berkala, membersihkan dan mengecek kondisi bagian-bagian mesin, serta melakukan perbaikan atau penggantian bagian-bagian yang rusak atau usang sebelum masalah tersebut menyebabkan kerusakan lebih lanjut. Dengan melakukan pemeliharaan preventif secara rutin, Anda dapat mengurangi risiko kerusakan mesin dan meningkatkan efisiensi kerja serta daya tahan mesin.
Terkait standby generator, penting juga untuk melakukan uji load bank. Sering kali, standby generator jarang digunakan dan menghabiskan lebih banyak waktu diam menunggu untuk digunakan ketika diperlukan. Artinya genset tersebut diam saja tidak terpakai dan tidak aktif. Test load bank dapat membantu melatih mesin untuk memastikannya berjalan dengan lancar, mencapai peringkat keluaran yang benar, dan juga dapat memberikan indikator jika ada bagian yang gagal atau diperlukan lebih banyak layanan. Manfaat lain dari Test load bank adalah untuk mencegah penumpukan basah yang dapat terjadi pada generator diesel, yang membantu agar generator tetap bekerja dengan lancar.
Jenis dan Manfaat Preventive Maintenance
Preventive maintenance adalah suatu tindakan perawatan yang dilakukan secara terjadwal untuk mencegah kerusakan atau kegagalan suatu peralatan atau mesin sebelum terjadi. Tujuan dari preventive maintenance adalah untuk memastikan bahwa peralatan atau mesin tersebut dapat berfungsi dengan baik dan efisien selama waktu yang lama.
Ada beberapa jenis preventive maintenance, di antaranya adalah sebagai berikut:
- Preventive maintenance korektif, yaitu suatu tindakan perawatan yang dilakukan secara terjadwal untuk memperbaiki atau mengganti bagian-bagian peralatan atau mesin yang sudah mulai rusak atau tidak berfungsi dengan baik.
- Preventive maintenance prediktif, yaitu suatu tindakan perawatan yang dilakukan secara terjadwal untuk mengidentifikasi dan memperbaiki potensi kerusakan atau kegagalan peralatan atau mesin sebelum terjadi.
- Preventive maintenance preventif, yaitu suatu tindakan perawatan yang dilakukan secara terjadwal untuk mencegah kerusakan atau kegagalan peralatan atau mesin sebelum terjadi.
Manfaat preventive maintenance adalah sebagai berikut:
- Meningkatkan kualitas hasil produksi: Dengan melakukan preventive maintenance, sistem atau peralatan akan bekerja dengan maksimal sehingga dapat menghasilkan kualitas produk yang lebih baik.
- Mencegah terjadinya kegagalan sistem: Preventive maintenance dapat mencegah terjadinya kerusakan pada sistem atau peralatan sehingga dapat mengurangi risiko kegagalan sistem yang dapat mengakibatkan kerugian materiil dan non-materiil.
- Menekan biaya perbaikan: Dengan melakukan preventive maintenance secara berkala, maka biaya perbaikan yang dikeluarkan akan lebih kecil dibandingkan jika sistem atau peralatan harus diperbaiki setelah mengalami kerusakan yang parah.
- Meningkatkan produktivitas: Preventive maintenance dapat meningkatkan produktivitas karena sistem atau peralatan yang digunakan dapat bekerja secara optimal sehingga dapat mempercepat proses produksi.
- Meningkatkan umur pakai sistem atau peralatan: Dengan melakukan preventive maintenance secara terjadwal, maka sistem atau peralatan akan lebih tahan lama dan dapat digunakan lebih lama dibandingkan jika tidak dilakukan preventive maintenance.
Panduan Melakukan Preventive Maintenance
Untuk melakukan preventive maintenance, berikut adalah beberapa langkah yang dapat Anda ikuti:
- Buat jadwal preventive maintenance: Buat jadwal preventive maintenance yang sesuai dengan kebutuhan sistem atau peralatan yang akan diperiksa. Jadwal ini dapat dibuat secara harian, mingguan, bulanan, atau tahunan tergantung pada jenis sistem atau peralatan yang digunakan.
- Tentukan jenis preventive maintenance yang akan dilakukan: Setelah membuat jadwal preventive maintenance, tentukan jenis preventive maintenance yang akan dilakukan. Ini dapat berupa pengecekan rutin, penggantian suku cadang, atau penyempurnaan konfigurasi.
- Siapkan bahan dan peralatan yang dibutuhkan: Sebelum melakukan preventive maintenance, siapkan bahan dan peralatan yang dibutuhkan seperti suku cadang, obeng, kunci, dll. Pastikan bahwa bahan dan peralatan tersebut dalam kondisi yang baik dan siap digunakan.
- Lakukan preventive maintenance sesuai jadwal yang telah ditetapkan: Selanjutnya, lakukan preventive maintenance sesuai jadwal yang telah ditetapkan. Pastikan bahwa semua prosedur preventive maintenance dilakukan dengan benar dan sesuai dengan standar kualitas yang telah ditetapkan.
- Catat hasil preventive maintenance yang telah dilakukan: Setelah preventive maintenance selesai dilakukan, catat hasilnya dalam bentuk laporan. Laporan ini dapat digunakan sebagai acuan untuk melakukan preventive maintenance selanjutnya.
- Laporan hasil preventive maintenance kepada pihak terkait: Selain mencatat hasil preventive maintenance, lapor juga kepada pihak terkait seperti manajer atau supervisor mengenai hasil preventive maintenance yang telah dilakukan. Ini akan membantu mereka dalam mengelola sistem atau peralatan yang digunakan.
- Simpan catatan preventive maintenance: Simpan catatan preventive maintenance yang telah dibuat agar dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan untuk melakukan preventive maintenance di masa yang akan datang. Catatan ini juga dapat digunakan sebagai bahan evaluasi untuk mengetahui efektivitas preventive maintenance yang telah dilakukan.
Itulah penjelasan tentang apa yang dimaksud preventive maintenance dengan jenis, manfaat, sampai panduannya. Bila Anda memerlukan bantuan berkaitan pemeliharaan preventif, kami siap menolong dengan memberikan konsultasi terkait Preventive Maintenance genset milik anda.
Jika anda bingung karena tidak memiliki tim internal yang bisa merawat genset milik anda maka anda tidak perlu khawatir karena Arthur Teknik siap membantu anda dalam hal merawat genset, jasa service genset, maupun kontrak service genset guna menjaga kondisi genset anda tetap prima agar selalu siap ketika ingin anda gunakan.
Kami juga menjual genset bekas, yaitu jual genset second 100 kva, jual genset second 150 kva, dan jual genset second 250 kva. kami jual dengan harga yang masih bisa di negosiasikan. anda tidak perlu khwatir karena kami menjamin mesin genset genset yang kami jual dalam kondisi dan performa yang bagus.
Layanan lainnya yang kami punya berupa penyewaan Ac standing, Rental Misty fan, dan sewa air purifier. Anda bisa melihat project yang sudah kami tangani di link berikut https://www.youtube.com/@arthurteknik . Jika anda tertarik dan ingin menggunakan jasa dari Arthur Teknik anda bisa menghubungi nomor di bawah ini :
Telepon 1 : +62813-1685-4183 (Jakarta)
Telepon 2 : +6281-11836-468 (Jakarta)
Telepon 3 : +62812-1046-3637 (Jakarta)
Telepon 4 : +62818-960-565 (Bali)
Email : marketing@arthurteknik.com